Ketua TP PKK Kelurahan Pantai Amal Hadiri Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan - Website Kelurahan Pantai Amal

Tarakan, 18 Desember 2024 – Ketua TP PKK Kelurahan Pantai Amal, Ibu Eka Susilowati, menghadiri kegiatan sosialisasi bertema “Pencegahan dan Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan” yang diselenggarakan oleh TP PKK Kelurahan Pantai Amal. Acara ini berlangsung dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya kaum perempuan, mengenai pentingnya upaya pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan.

Kegiatan yang digelar di aula Kelurahan Pantai Amal ini menghadirkan narasumber Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tarakan, Firman Cide Hatijasyah, S.E. Dalam paparannya, Firman menekankan pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi perempuan.

“Pencegahan kekerasan terhadap perempuan harus dimulai dari keluarga, dengan memberikan edukasi yang baik kepada anggota keluarga tentang nilai-nilai kesetaraan, saling menghormati, dan pentingnya komunikasi yang sehat,” ujar Firman. Beliau juga menjelaskan berbagai langkah strategis yang dapat dilakukan, termasuk melaporkan kasus kekerasan ke pihak berwenang serta memanfaatkan layanan perlindungan yang tersedia di Kota Tarakan.

Ibu Eka Susilowati dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada narasumber dan peserta yang hadir. “Melalui sosialisasi ini, kami berharap para perempuan di Kelurahan Pantai Amal dapat lebih memahami hak-haknya dan memiliki keberanian untuk melawan segala bentuk kekerasan. TP PKK akan terus berperan aktif dalam mendukung upaya ini,” ungkapnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kader PKK, tokoh masyarakat, dan perangkat kelurahan. Acara juga dirangkaikan dengan sesi tanya jawab, di mana peserta berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan narasumber terkait kasus-kasus kekerasan yang sering terjadi di masyarakat.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap isu kekerasan terhadap perempuan semakin meningkat, serta terbentuk sinergi yang kuat antara pemerintah, TP PKK, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari kekerasan.